Rabu, 19 Desember 2012

galau

Foto: Seandainya kau tau,
ketika ku berada disisimu,
ingin rasanya ku menghentikan waktu. Agar aku slalu bersama mu
Ingin rasanya ku ulang kembali semua kenangan terindah yang pernah kita lewati
Ingin rasanya ku ubah semua! Agar aku tak berpisah denganmu
Aku ingin slalu bersamamu, berada di sampingmu walau kau tak pernah mengetahui itu :'(
-monica
Aku hanya bisa terdiam, saat melihatmu pergi dan melupakan segalanya.
Aku hanya bisa tersenyum, saat melihatmu bahagia, menemukan penggantiku.
Aku hanya bisa tertawa, saat mengingat semua kenangan yg dulu kita lalui.
Aku hanya bisa menangis, saat kuingat kau tak lagi disampingku.
Aku hanya bisa bermimpi, suatu saat Tuhan kan mempertemukan kita kembali di masa depan:)



Dulu kau slalu bilang "aq cinta kamu,aq sayang kamu !!
Ternyata kata itu cuma dari mulutmu saja bukan dari hatimu
kenapa dulu kau mengatakan itu apakah supaya kamu bisa menyakiti hatiku ?"
dulu,hari berganti minggu minggu berganti bulan pada setiap itulah kau memberi kasih sayang dan cinta palsu padaku
andaikan kau tau cinta memang bisa dipermainkan
tapi perasaan yang akan tersakiti ;(

Foto: Ku tau,
hati ini tak cukup pantas tuk memilikimu
hati ini tak mampu membuatmu tersenyum
Namun,
tak pernahkah setidaknya kau menyadari?
Bahwa aku tak pernah lelah tuk mengejarmu
aku tak pernah berhenti mencintaimu
aku selalu mencoba tegar,
walau sesungguhnya aku tak mampu
Ku tau, dia lebih bisa membuatmu bahagia
dan hanya dia yang kamu cinta,
Tapi percayalah,
aku akan tetap mencintaimu dengan sepenuh hatiku,
walau kau slalu menyakitiku:'(
-monica

Sekian lama aku mencintaimu,Menyayangimu,Inikah balasan untuku,Yg selama ini qu begituu setia sama kmu
qu tau qu gk sempurna,Qu gk bisa ksih apa yg kmu mau,tpi qu sadar klw qu bisa lihat kebahagiaan kmu ada di cwek itu,qu gk pernah lihat kamu sebahagia iitu ketika kmu sama qu,Tpi ketika sama dia terpancar kbahagiaan dri wjahmu..
Qu rela klw kmu lebih pilih dia tpi satu hal yg bisa qu ucapkan untukmu
di belahan dunia manapun dan smpe kpanpun gk akan pernah qu hapus cinta ini untukmu.
-Bila ini rasamu....

Bila ini rasamu, rasa yang begemuruh di jiwaku... rasa tentang cintaku.

Bila ini rasamu, maka engkau kan tahu... betapa aku mencintaimu, betapa aku menginginkanmu....

Bila ini rasamu, rasa yang menghimpit di jiwaku...ketika sekejap kutatap kau kecup keningnya dalam sepiku, engkau akan tahu... sembilu mengiris jiwaku....

Bila ini rasamu.... rasa yang memberontak dalam kalbu
ku, ketika aku hanya bisa menatapmu, dan tak mungkin milikimu, engkau akan tahu... enggannya aku hidup...

Bila ini rasamu... rasa yang setia menikam hatiku, ketika rindu menuntut dipenuhi, ketika rindu ingin ditemukan, engkau akan tahu... kupejamkan mata, menahan pedih, menghela nafas yang tersengal dan hanya bisa berbisik pilu... andai kau tahu aku cinta padamu...

Bila ini rasamu, ... rasa yang setia mencintaimu, maka engkau akan tahu...setiap doa dari bibirku hanyalah untuk bahagiamu......

Bila rasa ini rasamu.... engkau akan tahu... seluruh jiwa raga rela kukurbankan untukmu... asal engkau tetap hidup dalam pilihanmu.. dan bahagiamu...

Bila rasa ini rasamu..... engkau akan tahu.... hati ini tak mungkin berpaling, meski engkau bukan untukku...

Bila rasa ini rasamu..... engkau akan tahu... tiap air mata darah berubah menjadi untaian mawar doa yang harum mewangi melambung kesurga demi bahagiamu.

Foto: Terkadang, ku tak tau kemana ku harus pergi
dan kemana ku harus melangkah
Dimana dirimu yang dulu ku cinta?
Mengapa kau pergi? Tak pernahkah kau merasakan sakitnya hati ini?
Aku tak tau harus melakukan apa lagi.
Karna, kau yang slama ini ku cinta, pergi bersama cintanya.
Aku sangat berharap, suatu saat kau akan merasakan sakitnya hati ini ketika ku harus menerima kenyataan bahwa kau lebih mencintainya:'(
-monica

Aku datang untuk mencintai mu..
Aku hidup untuk diri mu..
Aku tertawa untuk membahagiakan diri mu..
Aku terjaga untuk menemani mu..

Semua yang ku lakukan hanya untuk mu..
Tiada sedikit pun waktu tiada untuk mu..
Kau yang terindah dalam hidup ku..
Bagai air yang mengalir di sela-sela hidup ku..

Maaf kan aku bila aku mengecewak kan mu..
Hanya ketulusan cinta ku yang bisa aku berikan ke diri mu..
Dan tak banyak kata yang terungkap dari bibir ku..
Dan yang aku tau kau yang aku cintai

Ku hanya ungkap kan arti untuk mu..
yang berharap kau selalu jaga cintaku ini..
untuk selamanya dan sampai akhir hayat ini..
Aku sangat mencintai mu..

I LOVE YOU.................................



Foto: Kepergianmu benar benar membuatku terjatuh
Tak terhitung seberapa banyak tetesan air mataku,
ketika kau pergi meninggalkanku.
Ketika ku memejamkan mataku,
aku slalu berharap kau kan kembali.
Dimana dirimu yang dulu ku cinta?
Tak ingatkah kau dengan semua janjimu?
Kau berjanji akan mencintaiku untuk selamanya!
Namun, kini semua janji janjimu hanya tinggal kenangan.
Kenangan indah tuk di lupakan,
dan terlalu pahit tuk di kenang:'(
-monica

Waktu berjalan begitu cepatnya.
Hingga kini kau tak lagi disampingku.
Kini waktu terasa lama ketika luka menghampiri hidupku.
Luka yang kau beri, ketika ku masih benar-benar menyayangimu.
Kamu menyia-nyiakan segalanya! Perasaan ini takkan pernah kuberi kepada siapapun.
Kamu, ya hanya kamu yg mampu membuatku tersenyum di saat ku memikirkanmu.
Sampai kapanpun, kau tetap menjadi yang terindah didalam hidupku. Meski ku tau, kamu takkan pernah bisa kmbli tuk bersamaku

Foto: Aku rela, kau selalu campakkan aku
Aku rela, kau selalu acuhkan aku
Aku rela bersedia menjagamu,
walau kau tak pernah membutuhkanku
Namun,
Genggamlah tanganku,
ketika kau mulai ragu
Genggamlah tanganku,
ketika semua orang menjauhimu
Genggamlah tanganku,
ketika kau mulai meneteskan air matamu.
Percayalah,
aku akan selalu mencintaimu walau kau selalu menyakitiku
Aku akan selalu merindukanmu,
walau kau slalu merindukan dirinya:'(
-Monicaa
Dia yang dulu menghampiri hidupku, kini pergi meninggalkanku
Dia yang dulu pernah mengisi hatiku, kini menghancurkan hatiku
Dia yang dulu selalu membuatku tersenyum, kini membuatku menangis.
Kini, tak ada lagi hal yg mampu membuatku bangkit dari hal yg membuatku terjatuh.
Mungkin, aku blm ckp mampu tuk melupakan semua kenangan yg masih tersimpan di memori ingatanku.
Kenangan manis, yang pada akhirnya harus berujung luka..

Foto: Di saat ku memejamkan mataku,
Aku selalu bermimpi kau datang kembali, tuk bersamaku
Aku berharap,
takkan terbangun dari setiap mimpi indahku ini
Namun,
ketika ku terbangun dari tidurku,
Kau tlah pergi meninggalkanku
Kau tlah mencintai dirinya
Betapa bodohnya aku,
mengharapkanmu yang tak mungkin kembali disisiku
Dan takkan pernah bisa tuk mencintaiku
Aku selalu berharap,
Semua mimpi mimpiku kan jadi kenyataan
walau ku tau, kau tlah mencintai dirinya:'(
-Monica
Ya, aku memang mencintaimu
Aku memang menyayangimu
Namun, haruskah kamu pura-pura mencintaiku juga?
Haruskah kamu menyakitiku tuk membalas rasa ini?
Aku tak pernah memaksamu tuk mencintaiku juga
Aku tak pernah memintamu tuk memiliki rasa yg sama.
Kamu tak perlu membohongi aku dan perasaanmu
Yang aku ingin bukanlah kamu tuk disampingku selalu.
Aku hanya ingin melihatmu mencintai seseorang dgn tulus meski bukan aku orang yang kamu cintai.

Aku tak ingin mengungkapkannya.
Aku tak ingin mengatakannya.
Karena ku tau, dia telah mencintainya.
Ku tau dia lebih membutuhkannya.
Jika suatu saat nanti dia telah bahagia bersamanya untuk selamanya,
aku akan merelakan kepergiannya.
Karna ku tau, aku lebih bahagia melihat dia tersenyum, meski bukan aku alasan dibaliknya...


hati ini mulai lelah untuk mencintaimu
jiwa ini ta' sanggup lg untuk melihat kau dngn'a
andai kau bisa merasakan apa yg saat ini aku rasakan
aku terluka.....
mungkin kau memang ta prnah menganggapku ada
tp sesekali aku ingn tau btapa sakit hatiku karna harus menahan perih'a hati ini karna harus mncintaimu
sampai kapan aku harus menunggumu untuk mencintaiku
mungkin itu hanya sbuah mimpi yg takan prnah terwujud...

ARTI SEBUAH SENYUMAN'

aku menghargai hidupku dengan caraku ..
Aku memaknai hari itu juga dengan caraku ..
dan tiba2 kamu datang mengubah caraku menjadi caramu , tapi aku senang dengan perubahan itu oleh mu ..
Tapi sayangnya perubahan itu tak kan selamanya bisa , karena kamu telah pergi dengan bangga dari permainanmu ..
Aku bodoh itu lah yang ku tau ..
Percaya dengan mu sampai sejauh ini ..
Apa ??
Siapa ??
Kenapa ??

Tanda tanya pun terus jadi hantu yang gentayangi ku ..
Senyum , senyum , & selalu tersenyum meski luka yang dalam di hati ini ..


Hati yang terlukai

Q tak mampu membohongi diri ini
Betapa sakit hati ini kau perlakukan ku seperti ini
Kau beri ku harapan yg t’lalu tinggi
Sehingga membuatku tenggelam dalam harapan itu
Namun apa yang kini akhirnya kau berikan padaku
Sebuah luka yang menggores hatiku
Kenapa tak kau katakan sejak awal
Padahal ku tlah sering menanyakan
Jika hati memang tak bisa memiliki
Kenapa baru sekarang kau katakan
Saat rasa ini tlah begitu dalam untukmu
Saat harapan begitu besar padamu
Q tau memang cinta tak dapat dipaksakan
Hanya saja,,,
Seandainya kau katakan hal itu sejak awal
Tentu ku kan segera berhenti
Sebelum ku melangkah lebih jauh lagi
Dan luka hati yang timbul takkan sedalam ini
Karna ku bukan orang yang mudah tuk jatuh hati
Pa lagi tuk melupakan orang yg ku sayangi
Itu lebih sulit lagi....


Kembali teringat saat itu
Semua terasa indah walau
Terkadang saling menyakiti
Kisah yang bahkan terlalu menyakitkan bila terjadi
Meski kini kembali terindukan kisah kita
Hanya bisa tersenyum dalam duka
Saat "kamu" yang kusiakan, kini kusayang
T'lah berlabuh pada hati seseorang

Dan di saat aku rapuh, yang aku butuh hanya seseorang yang mampu membuatku tersenyum.
Kembali bangkit dari luka yg telah membuat ku terjatuh.
Yang aku ingin hanyalah seseorang yg menerimaku apa adanya.
Bukan hanya sekedar menghibur.
Namun ia yang slalu ada di saat aku butuhkan.
Ia yang slalu memberi semangat, di saat ku mulai putus asa.
Hati ini, jiwa ini, terasa bosan harus pura pura bertahan. Bibir ini, terasa lelah harus menyembunyikan air mata yang sesungguhnya ingin terjatuh. Aku ada, bukan untuk di sakiti. Bukan untuk di khianati. Kasih sayang. Ya, yg aku butuh hanyalah kasih sayang yang tulus dari seseorang yang mampu menerima aku apa adanya



Hancur hati ini,
Rapuh raga ini, ketika kau pergi meninggalkanku.
Pergi meninggalkan berjuta luka dan kenangan yang masih terasa di hati ini.
Dan kini waktu terus berjalan.
Detik demi detik berlalu dengan cepat.
Hingga akhirnya aku menemukan penggantimu
Dia yg lebih bisa membuatku kembali bangkit, setelah kau membuatku terpuruk dengan kepergianmu.
Dan sekarang, kau kembali membawa berjuta rasa penyesalan. Aku tau, kita tak mungkin kembali bersama.
Maaf, luka yg kau beri, kini telah terobati dengan kehadiran dirinya...

Aku tau kamu tak pernah melihatku
Aku tau kamu tak pernah merasakan keberadaanku
Aku tau kamu tak pernah menyadari, bahwa aku disini diam-diam mencintai bahkan menyayangimu
Aku tau, aku hanyalah manusia biasa dibandingkan mereka di sekelilingmu
Aku tau, mungkin kamu tak pernah menganggapku
Namun aku disini tak pernah berhenti berharap,
agar suatu saat kamu akan merasakan perasaanku saat ini...


Ya, aku tau ini bukan harapan kosong.
Aku tau, kamu tak pernah memberiku harapan palsu.
Aku sadar, bahwa aku hanya manusia bodoh yang menaruh beribu harapanku tuk bersamamu.
Aku tau kamu tak salah,
Aku paham kamu tak berniat sedikitpun menyakitiku.
Aku ingin kau tau,
di setiap kamu memberiku perhatian lebih, aku malah berfikir kau mencintaiku! Walau sesungguhnya ku tau, kamu melakukan hal itu pada setiap wanita....



Aku tak pernah membencimu. Hanya saja, aku mulai kehilangan alasan tuk tetap mencintaimu.
Sikapmu yang telah membuat semuanya berubah
Kebohonganmu yang telah membuat rasa ini hilang dengan sekejap.
Kau datang disaat aku telah menemukan penggantimu
Kau datang ketika ku mulai melupakanmu
Maaf, hati ini tak cukup mampu menerimamu, melihat semua kepedihan yang aku rasakan ketika bersamamu...


Ya, ku tau kebahagiaanmu bukan ada padaku. Ku tau bukan aku yang dapat mengerti kamu. Ku tau aku lebih baik melihatmu tersenyum meski bukan aku alasan di balik senyummu.
Namun seandainya kau tau,
aku tak bisa membohongi perasaanku ini.
Aku tak bisa menutupi kepedihan yang tampak di wajah ini ketika ku lihat kamu bersamanya.
Aku hanya ingin kamu tersenyum meski hati ini harus pura pura bertahan menghadapinya...

Ketulusan hati tak dapat diukur.
Tak perlu kau tanyakan seberapa besar aku mencintaimu.
Karena aku tulus mencintaimu apa adanya.
Sekiranya aku tak mengerti cinta yang sebenarnya, setidaknya aku bisa merasakannya.
Maaf bila kau meragu akanku.
Kan ku sirnakan ragumu dengan tulus cintaku.

Mulai mengerti tentang arti suatu ketulusan..
Meski menyakitkan namun tetap menuju pada kedewasaan..
Saat keinginan hati ingin memiliki, tak terealisasi akan keadaan..
Harusnya dapat merasakan, sebisa mungkin tuk hilangkan..
Walau rela kutak harapkan, sukar hati tuk cinta yang akan datang..
Karena rasa ini tertutup olehmu dan selalu terbayang..
Seorang yang kusayang yang berat hati kulupakan..


Tak cukupkah aku menderita?
Aku tak mau terus begini!
Tak terakui dan dipandang sebelah mata.
Bisakah kau lihat aku?
Yang selalu menangisi arogansimu padaku.
Kemanakah sekelumit janji yang kau tawarkan dulu?
Di bawah naungan bernama cinta, kau menghiasnya dengan intan permata.
Namun hanya mampu bersinar sementara!
Mengertikah dirimu isi hatiku?


mengagumi tanpa dikenali
mencitai tanpa diketahui
mungkin lebih baik rasa ini terus tersimpan
meski kau mendengar tak mungkin kau hiraukan
jika mencintamu hanyalah suatu kesalahan
lebih baik ku tak pernah benar
meski kenyataan sangat menyakitkan..



Kau takkan pernah mengerti, dan merasakan betapa hancurnya jiwa ini, betapa rapuhnya raga ini, bila harus hidup tanpamu.
Kau takkan pernah tau, betapa sulitnya aku melangkahkan kakiku, ketika ku harus berjalan, sendiri tanpa kamu disisiku.
Kau takkan pernah mendengar, hati ini selalu menjerit, memanggil namamu ketika ku rindukan dirimu.
Kau takkan pernah melihat, seberapa banyak tetesan air mata ini ketika kau pergi dari hidupku
Dimana semua kasih sayang tulus yang pernah kau beri hanya untukku?
Dimana kamu yang selalu menyayangi dan mencintaiku?
Sayang, aku tau kau lebih bahagia bersamanya,
Aku tau aku tak cukup pantas tuk bersamamu, namun aku takkan rela, jika harus kehilangan dirimu:(



Ketika kau hadir, tak tampak sedikitpun bayangmu.
Sejauh apa aku mengenalmu?

Saat kau bicara padaku, tak kuingat satupun kata katamu.
Seperti apakah aku memandangmu?

Jatuh bangun dirimu mengejarku, aku tak merasakan apapun.
Sebesar apa rasa pekaku?

Namun, saat kau pergi..
Airmataku tak dapat berhenti mengalir.
Meredam isak dalam pahitnya ketidakpastian.
Tak rela ditinggal pergi.
Lebih pantas disebut apa perasaan ini?
Egoku membutakan hati.



Aku mengenalmu tanpa sengaja.
Mencoba akrab denganmu, Menjalani persahabatan yang
indah, saling melengkapi satu
dengan yang lainnya.
Hingga akhirnya ada sesuatu di antara kita.
Rasa yang tak pernah ku duga. Cinta yang akhirnya memutuskan, bahwa aku dan kamu harus bersatu.
Namun luka yang kini menghampiriku. Saat kamu bertemu dengannya.
Kamu yang dulu selalu berada di sisiku, kini pergi entah kemana.
Kini, tak ada lagi persahabatan dan cinta diantara kita.
Hanya luka dan air mata yang setia menemaniku di saat aku membutuhkanmu:')


Tuhan,
Aku tau dia tidak ditakdirkan bersamaku, Aku paham dia tidak diciptakan untukku, aku mengerti dia bukanlah bagian rusuk yang menciptakan aku.
Tapi Tuhan,
Berikanlah dia seseorang yang indah untuk ditakdirkan bersamanya
Kirimkanlah bidadariMu untuk menemani hidupnya.
Tuhan,
Kau tau? Aku cukup bahagia bila di tersenyum..
Meski bukan aku alasan di balik semuanya


Kamu adalah jawaban bagi semua mimpi mimpiku,
Dan kamu adalah alasan di balik semua tangisku
Kau yang selalu ku inginkan, aku harapkan dan aku rindukan.
Mengapa kau pilih cinta yang lain? Aku di sini tak pernah lelah tuk mengejarmu
Aku di sini tak pernah berhenti tuk mencintaimu, walau kau slalu menyakitiku.
Selalu teringat semua cerita antara aku dan kamu.
Canda, tawa selalu menghiasi perjalanan cinta kita. Namun kini, semua telah berlalu. Dan kini, hanya kenangan yang mampu membuatku tersenyum di balik semua tangisku. Aku ingin kamu kembali, aku ingin semua kembali. Di saat aku dan kamu bersama selalu:'(

Kamu lah sempurna-ku.
Kamu tau kita saling membutuhkan.

Kamu bisa jadi pena untuk lembar hidupku.
Kamu bisa jadi penunjuk bagi langkahku.
Kamu lah warna dalam putih ku.

Kamu, satu yang ku mau.
Semoga aku yang kau mau.
Kamu dan aku, Kita sempurna.

And you're the one I wanna marry.


Kamu tak perlu mencarinya
Kamu tak perlu menunggunya
Percayalah, aku disini selalu ada untukmu
Menemanimu di saat kamu merasa kesepian
Walau aku hanya bisa melihatmu, menjagamu dari kejauhan
Mungkin aku tidaklah sempurna.
Sesempurna dirinya.
Namun bagiku, cinta ini cukup mampu mengalahkan cintanya
Mungkin kamu tak pernah memandangku,
tak pernah pedulikan aku.
Namun, apa kau tau? Diam diam aku mencintaimu dengan tulus dan seringkali aku menangis melihatmu yang tak pernah bisa membalas rasa ini
Berjuta harapan dan impian yang menghasutku tuk tetap mencintaimu, membuat hati ini terasa perih.
Perih karna luka yang kau torehkan.
Aku ingin kamu tau,
di balik semua senyum yang aku berikan pada semua, nyatanya aku hanya menutupi luka hati yang ada..



Terima kasih atas pelajaran yang kau beri selama ini.
Karena kamu, aku tau arti setia.
Karena kamu, aku tau apa itu cinta.
Karena kamu, aku tau rasanya rindu.
Karena kamu, aku tau betapa lelahnya menanti cinta berbalas.
Karena kamu, aku tau rasanya sakit jatuh ke pelukan cinta.
Karena kamu, aku tau manis, pahit mencinta.
Karena kamu, aku tau sebelah tangan ini tak akan pernah bisa bertepuk.
Karena kamu, cinta-ku bagai pohon di musim gugur, yang menunggu waktu mati.



Menangisi kepergianmu, adalah hal terbodoh yang sering kali ku lakukan
Entah sampai kapan aku harus menanggung semua dan pura pura bertahan melihatmu pergi bersama cintanya
Taukah kamu? Aku menangis ketika kamu tengah tertawa bahagia bersamanya
Air mata ini selalu menemaniku di saat aku mengingat akan semua kasih sayang tulus yang dulu pernah kau beri hanya untukku
Semua perhatianmu, kini telah kau beri kepadanya
Aku tak tau alasan apa yang membuatmu begitu cepat meninggalkanku
Pergi dan memilih tuk mencintai dirinya
Mungkin aku hanyalah manusia bodoh, yang selalu mengharapkan hal yang tak mungkin terulang kembali
Sayang, aku rindu akan perhatianmu untukku, kasih sayangmu untukku dan aku rindu semua kenangan tentang kita..


Senyummu, candu bagiku.
Semangatmu, semangat bagiku.
Namun semua telah berlalu.
Menghilang di balik waktu.

Ingatkah kau akan janjimu?
"Aku janji akan selalu buat kamu bahagia".
Apa ini yang namanya bahagia?
Apa airmata ini yang kau sebut bahagia??

"ini yang terbaik"
katamu ini yang terbaik? Lantas, mengapa ada tangis setelah perpisahan?


Aku selalu menantimu
mengharapkanmu untuk disini menemaniku.
Aku memang mencintaimu tapi bukan berarti aku ingin kamu menjadi miliku. Aku hanya tak menemukan alasan untuk tidak mencintaimu
aku selalu berharap semua yang kau katakan, akan berakhir Indah..
Kau seolah memberikan harapan itu kepadaku.
Namun kini baru ku sadari, harapan yang kau berikan hanyalah Harapan Kosong! Begitu cepatnya kamu meninggalkanku pergi.
Pergi tanpa alasan yang pasti..
Aku selalu berusaha menutupi luka yang ada. Namun, aku tak mampu tuk melupakanmu. Kau tau sayang? Lebih baik tidak mengenalmu daripada harus melupakanmu!
Kau datang menghampiri hidupku. Dan kau mengubah segalanya. Hancur, sakit hati ini karenamu! Hatiku memang telah hancur berkeping-keping karenamu. Tapi faktanya aku masih tetap mencintaimu dengan setiap keping yang ada:')



Kenangan manis tlah tercipta diantara kita.
Bersatu padu menjalin cerita.
Melalui suka duka bersama. Mengikat erat rasa satu di dada.

Tak pernah kubayangkan kita kan berpisah satu hari nanti.
Melewati hari demi hari sendiri-sendiri.
Mengenang yang telah kita ukir di masa lalu.
Tanpa kamu disampingku dan tanpa aku disampingmu.
Terbentang jarak dan waktu memisahkan kita.
Menjadikan segalanya tak lagi sama.


Awalnya kita tak saling kenal, menjadi teman, kemudian lebih dari sekedar berteman. Merasa bahagia dan melihat hidup lebih indah.
Lalu apa kelanjutan dari siklus ini?

Ya, pada akhirnya kita akan saling menyakiti. Secara tak sadar membodohi diri sendiri. Mulai menjauh dan semakin menjauh dengan berbagai alasan. Hidup serasa menyebalkan saat bersamanya. Menjadikan kita seperti musuh tak berkesudahan. Menjadi tidak saling mengenal. Kembali ke awal.

Mungkinkah kebahagiaan merupakan kesedihan yang tertunda?
Mungkinkah sayang merupakan benci yang tertunda?
Sungguh pelik pikiranku.


Dalam kisah kini, kau terus menghantui dalam mimpi mimpi.
Setiap kali aku memikirkanmu, aku takut akan merengkuhmu.
Aku terlalu takut berkhayal tentangmu, aku takut akan mencandu tentangmu.
Aku takut jatuh, dan hatiku terserak.
Dengan siapakah aku kan menatanya kembali nanti? Aku hanya mengharapkan dirimu.
Namun aku bukan lumut yang mampu menaklukan batu sekeras apapun.
Kau adalah bunga yang tak terjangkau olehku.


Kamu tak perlu tahu berapa banyak air mata ku yang telah
jatuh untukmu. Kamu takkan pernah menyadari Betapa aku merasa nelangsa dalam setiap
malam-malamku karena khayalku
tentang dirimu. aku tidak bisa hidup tanpa senyummu, namun
aku pun tahu bahwa
sesungguhnya kamu bukanlah tercipta untukku. Aku terluka begitu sebuah
pikiran menelusup dalam benakku, bahwa kamu, yang sering membuatku tersenyum ternyata
sering pula membuatku menangis.
kau tahu? mencintaimu memang
membuat hatiku terasa perih.
perih karena orang yang kucintai
tidak pernah bisa melihat betapa
dalamnya cintaku, dan justru memilih pergi bersama yang lain.
tapi kamu akan tahu satu hal, ketika
dia meninggalkanmu, maka akulah orang pertama yang hadir
untuk menghapus air matamu..


Mungkin bagimu, tak sulit tuk melupakanku.
Sangat mudah tuk mencari penggantiku. Namun bagiku, semua kenangan ketika kita bersamamu membuatku benci harus melupakanmu!
Aku tak ingin kamu mengakhiri semua ini! Sayang, aku hanya ingin bersamamu! Mengapa kau tega meninggalkan aku? Mengapa kau ingkari semua janji setiamu?
Hati ini tak mampu tuk menerima semua kenyataan ini. Raga ini tak sanggup menjalani hidup tanpamu.
Yang aku ingin, hanya kamu. Kamu slalu berada di sisiku. Kamu selalu menemani di setiap malam mimpi indahku:'(


tuhan, ku ingin seperti mereka. Tak ada luka dan air mata.
Ku ingin seperti dia. Yang bisa merasakan indahnya dicintai olehnya.
Atas nama cinta, telah ku relakan kepergianya. Walau telah ia goreskan hati ini. Walau telah ia torehkan kepedihan di hidup ini.
Maafkan aku Tuhan. Ku tau aku bukanlah siapa siapa untuknya. Aku hanya ingin dia mencintaiku sepenuhnya.
Aku ingin melupakanya, Namun hati ini tak sanggup tuk hidup tanpa dirinya.
Tuhan, jika ia engkau takdirkan tuk bersamaku, bantu aku agar ia dapat mencintaiku dengan utuh.
Jika ia ditakdirkan tuk bersamanya, bantu aku tuk melepaskanya:'(



Setiap ku melihatmu,
hati ini selalu memanggil namamu
Aku tak sanggup tuk mengungkapkan semua isi hati ku
Seandainya saja kau tau, hati ini begitu sakit melihatmu bersamanya
Aku selalu mencoba bertahan. Berpura-pura tersenyum tuk menutupi luka yang ada.
Walaupun banyak yang mencoba menghampiriku, namun entah mengapa pada akhirnya harus kamu!
Apakah kamu dapat mendengar itu?
Saat ku terlelap saat tidur, aku selalu bermimpi tentangmu.
Aku tak tau, bagaimana cara ku tuk mendekatimu
Namun, aku selalu melihatmu dari kejauhan
Sayang, ku tau kamu tak tau betapa dalamnya cinta ini. Namun, aku mencintaimu Lebih dari yang kau tau:')


Ada sepucuk rindu yg masih kugenggam dalam kalbu. Aku tak tahu kepada siapakah seharusnya rindu ini tercurahkan?
Segenggam pilu nan melekat dalam dada adlh segenap tawaku yg terkubur oleh jejak senyummu. Senyummu : bahagia yang semu.
Aku tahu, aku bukanlah orang yang penting bagimu. Aku tahu, senyum indahmu tak pernah ditakdirkan untukku. Aku pun tahu, separuh hatimu takkan mungkin terbagi untukku. Tapi, aku mohon dengan sangat. Kenanglah aku dikala kau akan bersamanya nanti. Dikala kau benar-benar pergi dari hadapku dan hidupku.
Rindu ini adl serpihan jiwa yg lapuk termakan zaman. Rindu ini mampu bawaku ke ujung nirwana, tempatku memuja senyummu.
Bukan hanya kepada sembarang hati aku mengucap janji. Janji yang sempat terucap di antara kita. Janji yang telah dihancurkan oleh seonggok batu keras di hatimu. Aku tak mengerti tentang dirimu, diriku dan juga dirinya. Aku tak mengerti tentang semua ini. Yang aku rasakan saat ini : Aku merindukanmu. Sangat merindukanmu.
Sbetulnya tak prlu lg kau tnyakan tentang keadaanku! Yg ada ak hanya semakin terluka ditikam o/ senyummu yg bukan utkku.
Aku letih, aku lelah.. aku t'lah coba menghiasi dan menguasai hatimu, tapi aku tak pernah bisa. Kumohon mengertilah rasaku yg sangat membara kepadamu. Baiklah, Aku akan terus di sini, merenungi cinta yang terlantar ini, sampai sayapku rapuh ditelan kebimbangan malam.
Jatuh cinta awalnya begitu indah, namun mengapa terkadang hanya berakhir dengan kecupan derita? mengapa oh mengapa?
Di indahnya mlm ini, ku berdo'a smoga kau slalu baik2 saja di sana. Jagalah dirimu, seperti kau menjaga cintamu yg baru.
Jika kau letih menghadapi kejamnya dunia, bersandarlah di pundakku, 'kan kurangkul hatimu,& kuselimuti hatimu dg cintaku
Melihat senyummu membuatku terpana, betapa hebat ciptaan-Nya. Akankah senyummu menjadi pengisi jiwa di hatiku yg kosong?
Oh Tuhan, bgmna jika nanti aku sngt mrindukannya? Sedangkan dia tak ada di sisi, apalagi aku tak pernah ada di hatinya..
Bahkan kabarnya pun aku tak tahu. Ya Tuhan, semoga dia baik2 saja di sana. Angin, sampaikanlah salam rinduku kepadanya..
Aku masih menantimu di sini : di sudut hati ini. Sudikah kau kembali kepadaku? Kembalilah, ku inginkan hadirmu di sisi.
Aku tak kuasa 'tuk ungkapkan segenap rasa di dada. Rasa yang kian menyiksa relung jiwa. Apakah itu cinta? Ah, entahlah..
Rindu ini tak dapat terbilang o/ apapun. Bahkan banyaknya bintang di langit itu tak mmpu mengibaratkan kerinduan ini.
Belum memiliki, takut tak bisa memiliki. Giliran udh memiliki, malah takut kehilangan. Uuhh knpa ribet amat ya coy? >_<"
Aku pernah berpikir untuk tak GALAU lagi, lalu aku memutuskan 'tuk membuangnya ke dasar telaga hatiku. Ia sudah pergi dan kuharap tak kembali lagi, namun harapan itu pupus perlahan setelah aku merasakan paradigma di selat matamu, indah dan menakjubkan. Dan akhirnya dirimu mampu buatku GALAU lg krna jatuh cinta, huhu
Bahagiamu adalah bahagiaku, tp mengapa hidupmu bukan hidupku? Ah, tolong Tuhan! Aku tak ingin belajar munafik...
Aku seperti malam-malam yang tabu, sebab pisau-pisau di matamu bagaikan potongan rindu nan mampu memutilasi jiwa2ku.
Rindu itu memaksaku 'tuk jelajahi arung jeram nan berdiang di matamu. Matamu itu, seperti awan senja: lembut dan jingga.
Seperti api,aku mrindukanmu! Membakar nadi,mmbuat hitam hati & keringkan jiwa. Rinduku adlh takut & bimbang yg sejati...


janji manismu kini tinggal untaian kata
Semua yang tlah ku beri, pada akhirnya sia-sia
Dulu kita bersama, menyatukan cinta kita
mengucap janji sehidup semati.
Namun, kau kini pergi meninggalkanku ketika kau bertemu denganya
Semua telah berubah!
Kau yang dulu menjadi kekasihku, tak pernah menganggapku.
Sudahkah kau melupakanku?
Apakah kamu lupa dengan semua janjimu? Sayang, aku rela kamu bahagia bersamanya.
Tapi, aku tidak pernah rela jika kamu mencampakkan ku:'(


Merindukanmu adalah satu2nya kata yang dapat menggambarkan rasa ini
Dan semuanya dimulai sejak aku kehilanganmu.
Ketika waktu membawakan pilihan lain untukku,
langkahku masih terbelit oleh ingatan tentangmu.
Kasih sayang yg seluruhnya milikku pun harus terbagi.

Kini aku menyadari bahwa semua sudah berganti. Dan yg bisa ku lakukan hanyalah menghadapi.
Semua yang telah berlalu, takkan mungkin bisa kembali.
Apa yg kupikir lenyap. Nyatanya tertutup emosi. Butuh waktu belajar, tuk mencintai lagi:') -


Aku belajar untuk mencintaimu
belajar untuk memahamimu
dan belajar untuk setia padamu..
Tapi, kini aku mulai belajar tuk
melupakanmu.
Dan aku mulai belajar untuk
membencimu
karena kini kau pergi
meninggalkanku.
Terimakasih karna kau tlah
mengajarkanku arti Cinta
sesungguhnya :')


Sesaat, angin tak berhembus.
Sesaat, air tak mengalir
Sesaat, waktu terhenti
Sesaat, tanganku mati rasa
10 kali kuartir akhir
100 kali bintang tenggelam
1000 kali mentari hilang
10000 kali air mata mengalir deras
anginlah yang tahu
airlah yang tahu
waktulah yang tahu
darahku terhenti
1 detik, 1 menit, 1 jam
1 hari, 1 minggu, 1 bulan
1 tahun hingga 1 abad
waktu ini tiada kan ada yang menghentikan
rasaku ini bukanlah rasa
ini pertanda
bahwa akulah untukmu



Kau bagaikan angin yang menemaniku berjalan
Kau bagaikan lilin yang mengingatkanku di kegelapan
Kau bagaikan bayangan diri yang selalu mengikuti
Sayang ini, cinta ini dan rindu ini
Kupendam dalam emosi diri
Bertengger di dalam hati
Aku merasa tidak pantas bagimu
Aku merasa bukanlah untukmu
Aku merasa mustahil didekatmu
Sayang ini, cinta ini dan rindu ini
Kupendam lagi dalam asa diri
Hingga menjadi melodi tanpa suara di hati


Masih ku ingat saat kita bersama,
Saat dulu kau masih mencintaiku, menyayangiku, dan merindukanku.
Kau selalu membuatku tersenyum, saat dunia membuatku menangis
Namun kini, semua tinggal kenangan
Kenangan cerita cinta kita, yang tak mungkin musnah di memori ingatanku
Kau telah pergi, sulit ku raih dengan jemari tanganku
Kau telah menghempaskan semua cinta dan kasih sayang yang kau beri hanya untukku!
Kau tau sayang?
Aku ingin kamu kembali padaku.
Aku ingin mengulang semua cerita cinta yang dulu pernah terjadi:'(


Begitu banyak air mataku yang telah
tertetes untukmu. Betapa aku
merasa nelangsa dalam setiap
malam-malamku karena khayalku
tentang dirimu.
Aku tidak bisa
hidup tanpa senyummu, namun
aku pun tahu bahwa
sesungguhnya kau bukanlah
tercipta untukku
Dan kini bisa kau lihat betapa
ironisnya hidupku. aku terluka,
Aku terluka begitu sebuah
pikiran menelusup dalam
benakku, bahwa kau, yang sering
membuatku tersenyum ternyata
sering pula membuatku
menangis.
kau tahu, mencintaimu memang
membuat hatiku terasa pedih.
perih karena orang yang kucintai
tidak pernah bisa melihat betapa
dalamnya cintaku, dan justru
memilih pergi bersama yang lain.
tapi kau akan tahu satu hal, ketika
dia meninggalkanmu, maka
akulah orang pertama yang hadir
untuk menghapus air matamu:')



Mungkin hanya sekejap saja, kita tertawa bersama, menikmati indahnya cinta yang kita persatukan
Dahulu, kau mencintaiku
Dan kau selalu merindukan diriku.
Namun sekarang, entah dimana rasa cinta mu yang dulu!
Kau telah pergi meninggalkanku, ketika ku merindukan dirimu
Kau tau, sayang
tak terhitung seberapa banyak luka yang kau torehkan hingga ku tak sanggup menahan semuanya.
Kau telah pergi
Kau telah meninggalkan diriku,
Aku tak tau apa yang harus ku lakukan.
Mengapa kau pergi di saatku membutuhkanmu?
Dimana janji manismu yang kau ucapkan ketika kau masih bersamaku?
Kini ku hanya bisa menghitung waktu.
Biarlah waktu yang akan menjawab semuanya:'(


Inikah caramu membalas rasa cintaku?
Haruskah kau menyakitiku?
Tak pernahkah kau sadari air mataku?
Air mata yang selalu membasahi pipi ini ketika ku rindukan dirimu
Aku ingin kamu kembali tuk bersamaku!
Aku rindu caramu menyayangiku
Aku rindu semua kata kata indah yang kau beri hanya untukku
Namun sekarang, dimana kamu yang dulu?
Kamu telah melupakan semuanya
Kamu telah pergi dari kehidupanku
Aku sangat berharap, kau kan pergi untuk kembali padaku



Tuhan, jika aku memang tidak pantas untuk menjadi miliknya
tolong bantu aku untuk melupakanya.
Jika aku memang tidak layak untuk mencintainya
tolong bantu aku untuk berhenti mencintainya.
Jika dia memang sudah mencintai orang lain
tolong bantu aku untuk menjauhinya.
Tapi, jika dia Engkau izinkan untuk bersamaku,
tolong bantu aku agar dia mencintaiku apa adanya.

Memang sangat mustahil bagiku untuk menjadi miliknya.
Tapi, aku sangat berharap suatu saat dia tau dan merasakan perasaanku saat ini.

Banyak sekali kata yang ingin ku katakan setiap kali ku melihatmu,
tapi entah mengapa, aku diam seribu bahasa ketika didekatmu.

Aku tetap tersenyum, walau sebenarnya ingin menangis.
Aku tetap tertawa walau sebenarnya sakit yang kurasa.
Aku tetap berdiri walau sebenarnya sudah rapuh.
Aku tetap ada walau sebenarnya sudah ingin pergi dari semua ini :'C



Ingin ku raih mimpi mimpiku tuk bersamamu,
Ingin ku lupakan semua angan tentangmu,
Ingin ku menikmati sisa hidupku bersamamu.
Namun, apa daya yang harus ku lakukan?
Aku telah berusaha meyakinimu, bahwa hanya kamu yang ada di hatiku
Namun, kau lebih memilih tuk pergi bersamanya
Aku rela kau tak mencintaiku,
Aku rela kau hiraukan ku
Namun, izinkanlah aku memelukmu walau hanya sekejap saja,
Izinkanlah aku menggenggam tanganmu walau hanya lewat mimpi
Selamat tinggal kasih,
Kini biarkan aku pergi menjauh dari mu tuk membuka lembaran baru:')


Berakhirlah semua kebahagiaanku
Saat kau datang kembali dalam hidupku
Saat ku mampu melupakan semua
Semua yang pernah terjadi
Ku ingin melupakannya
Ku ingin kau pergi
Tak kan pernah kembali lagi
Tak kan pernah muncul lagi
Dalam hidupku, dalam otakku, dalam pikiranku
Apa kau tahu?
Selama ini saat kau pergi
Ku menggila
Karena dirimu
Ku ingin kau rasakan
Apa yang dulu kurasakan
Ku hanya ingin kau tahu
Ku ingin kau mengerti
Lelah hati ini
Saat mendengar namamu
Saat melihat sifatmu
Yang tak pernah bisa berhenti tuk menyakitiku:'(




Selalu ku coba tuk menghapus semua angan tentangmu,
Namun hati ini tak mampu
Selalu ku coba tuk berhenti memikirkanmu
Namun, sakit yang ku rasa
Kau tau, aku tak pernah menjauh darimu
Hanya saja, aku merasa kau tak lagi membutuhkan ku
Harapanku kini telah sirna
Tak ada lagi kamu yang dulu
Tak ada lagi semua kasih sayang dan perhatianmu
Tak ada lagi hal yang dapat kulakukan selain menangis karenamu
Kini kau telah pergi meninggalkanku
Namun luka dan kenangan kita,
takkan pernah ku lupakan:')



Tuhan,
Mengapa ia pergi meninggalkanku?
Mengapa dia tak pernah mencintaiku?
Akankah ia menjadi milikku?
Tuhan,
Ia adalah harapanku,
Ia adalah mimpiku,
Tak pernahkah dia menyadari air mata ku?
Air mata yang selalu terjatuh ketika ku ingat dirinya
Dia yang ku cintai, kini telah mencintai dirinya
Tuhan,
ku tau kau tak pernah terlelap
Namun, mengapa kau biarkan ia menyakitiku?
Haruskah aku bertahan dengan semua ini?
Akankah ada jawaban di setiap tanya ku?
Kini ku hanya bisa berharap, bermimpi, dan menanti dirinya tuk dapat mencintaiku:'(



Kepergianmu adalah hal yang benar benar membuatku terjatuh
Selalu ku berharap, kau kan datang tuk kembali bersamaku
Namun, kau malah pergi bersamanya
Kini ku hanya sanggup menatap kepergianmu
Air mata ini seolah menjadi saksi bisu ketika ku merasakan sakitnya hati ini
Kau takkan pernah merasakan,
hatiku tak mampu menahan semua ini
Dimana dirimu yang dulu?
Genggaman tanganmu masih terasa di sela sela jari ini
Masih ku ingat,
semua janji manis mu yang kini tlah kau ingkari:'(


Senyum adalah tangisku
Tangis adalah luka ku
Indah dunia tak terasa oleh derita.
Luka hati selalu mengikutiku..
Tuhan ku ingin seperti mereka
Tak ada air mata terjatuh lagi
Semua ku serahkan kepadamu
Jalan terbaik pasti untukku..
Ingin ku raih cahaya
Ingin semua berbeda
Mungkin ini yang terbaik dalam hidupku
Semua bukanlah yang aku mau..
Tuhan..
Ku ingin seperti mereka
Tak ada luka, tak ada derita
Tapi aku hanya manusia yang hanya meminta
Kau yang menentukannya..


Dan kini, waktu terasa semakin berlalu
Meninggalkan semua kenangan indah ketika kita bersama
Seandainya ku bisa mengulang waktu,
Aku ingin seperti dulu
Saat-saat dimana kita bersama, tertawa bersama.
Dan ketika kau melangkahkan kakimu, tuk pergi meninggalkanku,
ingin rasanya ku menghentikan waktu.
Agar kita tak pernah berpisah
Kini, waktu tlah memisahkan kita
Hanya tangis dan airmata yang menemaniku di saat ku merindukanmu:')


Detik demi Detik, berlalu begitu cepatnya
Namun hingga kini,
aku masih belum bisa tuk melupakanmu
Tak terhitung seberapa banyak waktu yang ku buang sia sia hanya untuk menunggumu
Tau kah kamu?
Terkadang, aku menangis diam-diam melihatmu bahagia bersamanya!
Namun aku selalu mencoba tegar, agar ku dapat bertahan
Dapatkah kau mendengar itu?
Hati ini tak mampu tuk membencimu! Walau kau selalu campakkan aku
Kini, aku hanya bisa berharap, Waktu kan jawab semua:'(



Aku rela, kau selalu campakkan aku
Aku rela, kau selalu acuhkan aku
Aku rela bersedia menjagamu,
walau kau tak pernah membutuhkanku
Namun,
Genggamlah tanganku,
ketika kau mulai ragu
Genggamlah tanganku,
ketika semua orang menjauhimu
Genggamlah tanganku,
ketika kau mulai meneteskan air matamu.
Percayalah,
aku akan selalu mencintaimu walau kau selalu menyakitiku
Aku akan selalu merindukanmu,
walau kau slalu merindukan dirinya:'(


Di saat ku memejamkan mataku,
Aku selalu bermimpi kau datang kembali, tuk bersamaku
Aku berharap,
takkan terbangun dari setiap mimpi indahku ini
Namun,
ketika ku terbangun dari tidurku,
Kau tlah pergi meninggalkanku
Kau tlah mencintai dirinya
Betapa bodohnya aku,
mengharapkanmu yang tak mungkin kembali disisiku
Dan takkan pernah bisa tuk mencintaiku
Aku selalu berharap,
Semua mimpi mimpiku kan jadi kenyataan
walau ku tau, kau tlah mencintai dirinya:'(


Ku tau,
hati ini tak cukup pantas tuk memilikimu
hati ini tak mampu membuatmu tersenyum
Namun,
tak pernahkah setidaknya kau menyadari?
Bahwa aku tak pernah lelah tuk mengejarmu
aku tak pernah berhenti mencintaimu
aku selalu mencoba tegar,
walau sesungguhnya aku tak mampu
Ku tau, dia lebih bisa membuatmu bahagia
dan hanya dia yang kamu cinta,
Tapi percayalah,
aku akan tetap mencintaimu dengan sepenuh hatiku,
walau kau slalu menyakitiku:'(


Kepergianmu benar benar membuatku terjatuh
Tak terhitung seberapa banyak tetesan air mataku,
ketika kau pergi meninggalkanku.
Ketika ku memejamkan mataku,
aku slalu berharap kau kan kembali.
Dimana dirimu yang dulu ku cinta?
Tak ingatkah kau dengan semua janjimu?
Kau berjanji akan mencintaiku untuk selamanya!
Namun, kini semua janji janjimu hanya tinggal kenangan.
Kenangan indah tuk di lupakan,
dan terlalu pahit tuk di kenang:'(


Kamu tidak akan pernah mengerti besarnya cinta yang aku miliki untukmu. Aku tidak pernah mengeluh betapa pun sering kamu melukai hatiku.
Tahukah kamu?
Aku menangis diam diam karena perihnya luka yang kau torehkan.
Namun aku mencoba tegar. Karna perih ini mengajariku,
betapa berharganya cintamu.
Hingga aku pun tak cukup pantas tuk mendapatkanya:'(



Terkadang, ku tak tau kemana ku harus pergi
dan kemana ku harus melangkah
Dimana dirimu yang dulu ku cinta?
Mengapa kau pergi? Tak pernahkah kau merasakan sakitnya hati ini?
Aku tak tau harus melakukan apa lagi.
Karna, kau yang slama ini ku cinta, pergi bersama cintanya.
Aku sangat berharap, suatu saat kau akan merasakan sakitnya hati ini ketika ku harus menerima kenyataan bahwa kau lebih mencintainya:'(